Kejadian 3:1-5
KonteksKejadian 25:29-34
Konteks25:29 Pada suatu kali Yakub sedang memasak n sesuatu, lalu datanglah Esau dengan lelah dari padang. o 25:30 Kata Esau kepada Yakub: "Berikanlah kiranya aku menghirup sedikit dari yang merah-merah p itu, karena aku lelah." Itulah sebabnya namanya disebutkan Edom. q 25:31 Tetapi kata Yakub: "Juallah dahulu kepadaku hak kesulunganmu 4 . r " 25:32 Sahut Esau: "Sebentar lagi aku akan mati; apakah gunanya bagiku hak kesulungan itu?" 25:33 Kata Yakub: "Bersumpahlah s dahulu kepadaku." Maka bersumpahlah ia kepada Yakub dan dijualnyalah hak kesulungannya t kepadanya. 25:34 Lalu Yakub memberikan roti dan masakan kacang merah u itu kepada Esau; ia makan dan minum, lalu berdiri dan pergi. Demikianlah Esau memandang ringan hak kesulungan itu.
Keluaran 16:3
Konteks16:3 dan berkata kepada mereka: "Ah, kalau kami mati tadinya di tanah Mesir q oleh tangan TUHAN ketika kami duduk menghadapi kuali berisi daging dan makan roti r sampai kenyang! Sebab kamu membawa kami keluar ke padang gurun ini untuk membunuh s seluruh jemaah ini dengan kelaparan."
Bilangan 11:4-6
KonteksMazmur 78:17-20
Konteks78:17 Tetapi mereka terus berbuat dosa o terhadap Dia, dengan memberontak terhadap Yang Mahatinggi di padang kering. 78:18 Mereka mencobai p Allah dalam hati mereka dengan meminta makanan menuruti nafsu q mereka. 78:19 Mereka berkata terhadap Allah: r "Sanggupkah Allah menyajikan hidangan di padang gurun? 78:20 Memang, Ia memukul gunung batu, sehingga terpancar air s dan membanjir sungai-sungai; tetapi sanggupkah Ia memberikan roti juga, atau menyediakan daging t bagi umat-Nya?"
Ibrani 12:16
Konteks12:16 Janganlah ada orang yang menjadi cabul g atau yang mempunyai nafsu yang rendah seperti Esau, yang menjual hak kesulungannya h untuk sepiring makanan.
[3:1] 1 Full Life : ADAPUN ULAR.
Nas : Kej 3:1
Di dalam episode ini ular menyerang Allah melalui ciptaan-Nya. Dia menyatakan bahwa apa yang dikatakan Allah kepada Adam tidak benar (ayat Kej 3:3-4); akhirnya dia menyebabkan Allah mengutuk ciptaan-Nya termasuk umat manusia yang diciptakan menurut gambar-Nya itu (ayat Kej 3:16-19). "Ular" kemudian disebut sebagai Iblis (bd. Wahy 12:9; Wahy 20:2). Iblis jelas menguasai ular dan memakainya sebagai sarana dalam mengadakan pencobaan (bd. 2Kor 11:3,14; Wahy 20:2;
lihat cat. --> Mat 4:10
[atau ref. Mat 4:10]
mengenai Iblis).
[3:4] 2 Full Life : SEKALI-KALI KAMU TIDAK AKAN MATI.
Nas : Kej 3:4
Umat manusia terikat kepada Allah oleh iman pada firman-Nya sebagai kebenaran mutlak
(lihat cat. --> Kej 2:16).
[atau ref. Kej 2:16]
- 1) Karena mengetahui hal ini, Iblis berusaha untuk menghancurkan iman wanita kepada apa yang dikatakan Allah dengan menimbulkan keragu-raguan mengenai Firman itu. Iblis memberi kesan bahwa Allah tidak bersungguh-sungguh dengan perkataan-Nya (bd. Kej 2:16-17). Dengan kata lain, kebohongan pertama Iblis merupakan suatu bentuk antinomisme, menyangkal hukuman mati untuk dosa dan kemurtadan.
- 2) Salah satu dosa pokok manusia ialah tidak percaya pada firman Allah.
Yakni percaya bahwa Allah tidak bersungguh-sungguh ketika berbicara
tentang keselamatan, kebenaran, dosa, hukuman dan kematian. Kebohongan
Iblis yang paling bertahan ialah bahwa dosa dan pemberontakan kepada
Allah yang tidak disesali dan disengaja tidak akan mengakibatkan
perpisahan dengan Allah dan kutukan kekal
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
lihat cat. --> Gal 5:21;
lihat cat. --> 1Yoh 2:4).
[3:5] 3 Full Life : KAMU AKAN MENJADI SEPERTI ALLAH.
Nas : Kej 3:5
Iblis, sejak semula, menggoda manusia agar percaya bahwa mereka bisa menjadi seperti Allah dan menentukan sendiri apa yang baik dan apa pula yang jahat.
- 1) Umat manusia, dalam usaha untuk menjadi "seperti Allah," tidak lagi
bergantung pada Allah Yang Mahakuasa dan dengan demikian menjadi allah
palsu
(lihat cat. --> Kej 3:22;
lihat cat. --> Yoh 10:34).
Manusia kini berusaha memperoleh pengetahuan moral dan pemahaman etis dengan memakai akalnya sendiri serta ingin dimerdekakan dari firman Allah. Sekalipun demikian, hanya Allah berhak untuk menentukan mana yang baik dan mana yang jahat. - 2) Alkitab menyatakan bahwa semua yang berusaha menjadi Allah "akan lenyap dari bumi dan dari kolong langit ini" (Yer 10:10-11). Hal ini juga akan menjadi nasib antikristus yang akan menyatakan diri "sebagai Allah" (2Tes 2:4).
[25:31] 4 Full Life : HAK KESULUNGAN.
Nas : Kej 25:31
Hak kesulungan (yaitu, hak yang dimiliki oleh anak sulung) terdiri atas:
- (1) kepemimpinan dalam ibadah dan keluarga;
- (2) bagian ganda dalam harta warisan (setidak-tidaknya di kemudian hari, bd. Ul 21:17); dan
- (3) hak memperoleh berkat perjanjian yang dijanjikan Allah kepada Abraham. Dengan menjual hak kesulungannya Esau menunjukkan bahwa dia memandang rendah berkat-berkat Allah dan janji-janji dari perjanjian. Ia bodoh ketika memilih kesenangan-kesenangan sesaat sebagai pengganti berkat-berkat jangka panjang. Jadi, ia "memandang ringan hak kesulungan" (ayat Kej 25:34; bd. Ibr 12:16). Yakub, pada pihak lain, menginginkan berkat-berkat rohani masa depan, dan dari dialah lahir kedua belas suku Israel.
[11:4] 5 Full Life : ORANG-ORANG BAJINGAN ... KEMASUKAN NAFSU RAKUS.
Nas : Bil 11:4
Inilah orang bukan Israel yang ikut umat itu ketika keluar dari Mesir (Kel 12:38); mereka mempengaruhi orang Israel untuk memberontak kepada Allah dan menginginkan kesenangan yang ada di Mesir (ayat Bil 11:5).
Nas : Bil 11:6
Lihat cat. --> Kel 16:4.
[atau ref. Kel 16:4]